WAKAKKAKKA ADA YANG NGAMUK

Lucu memang tingkah laku teman kita ini, tidak terima Meraih Mimpi disebut2 sebagai film animasi pertama Indonesia, teriak2 di kaskus layaknya orang kebakaran jenggot.  

cukup PANAS gw menanggapi KLAIM INFINITEFRAMEWORK SINGAPORE tentang film buatan mereka. dan berhasil MENIPU banyak kaskuser...

walaupun saya tau banyak temen2 animator indonesia yang BEKERJA disana,
tapi tetep ga gitu caranya mengaku2 sebagai FILM INDONESIA!!!

HALO ANIMATOR2???
apa kalian BANGGA?

apakah KALIAN menemukan nama kalian di CREDIT TITTLE POSTER??
LIHAT di POSTER HOMELAND?
APAKAH KALIAN TIDAK SADAR SEDANG DIMANFAATKAN??

biar jualannya laku di INDO?
singapore bayar murah kalian kalian ga nyadar??

GW pernah kerja di singapore GAN...
salary 2500-3500
kalian cuma dikasi <1000?> 

Well, kalo kalian mau berbangga, sebenernya udah ada film pertama INDO, dan ANIMASI FULL 3D, murni buatan indo.

Dear Bayu,

Gw gak akan ikut2an bikin account kaskus cuma buat nanggepin pernyataan ngawur lu. Lebih enak di blog ini, syukur lu baca, kalopun gak juga gak masalah, ini cuma masalah unek2 di hati. 

Dari awal pihak frameworks tidak pernah menyebut2 kalau film ini adalah film animasi pertama Indonesia, teman2 dari media yang memberikannya. Lagian segitu pentingnya ya predikat pertama itu. Menurut gw sih ga penting. Lagian gw selama ini juga selalu berpendapat bahwa homeland adalah film animasi pertama buatan Indonesia. Bahkan beberapa kali bersama para crew Meraih Mimpi menonton bersama HOMELAND.  Menganalisa dan menjadikannya pelajaran. Liat betapa kami menghargai karya anda. Masih belum cukup? Beberapa teman yang terlibat dalam pembuatan homeland serta Janus Prajurit Terakhir juga ambil bagian dalam pembuatan film Meraih Mimpi. Jadi jangan pernah dan sama sekali tidak perlu untuk mempertanyakan lagi eksistensi homeland ataupun Janus Prajurit Terakhir di mata para crew Meraih Mimpi. 

Oke, INFINITE FRAMEWORKS STUDIO memang punya markas besar di SINGAPORE, tapiiii itu hanya nama brand. Perusahaan tempat meraih mimpi dibuat, jelas terdaftar sebagai perusahaan Indonesia PT. Kinema Systrans Multimedia, 90% pegawainya adalah orang Indonesia, karyawannya juga dipekerjakan sesuai undang-undang ketenagakerjaan indonesia, juga dipotong pajak untuk negara Indonesia. Jadi mana yang bukan perusahaan Indonesia. Outsourcing? Emang kenapa harus segitu digede2innya, toh kita sama2 diuntungkan, kita butuh uang untuk menjalankan bisnis ini yang belum berani disediakan oleh investor2 Indonesia.  Dan karena proyek ini pula, animator dan para pekerja cg lainnya (modeller,texture artist, render monkey, sampe para compositor) pun punya wadah di mana kami bisa menunjukkan kebisaan kami, punya wadah untuk mengembangkan diri kami. Dan untuk hal tersebut, gw akan selalu bangga menyebut Meraih Mimpi adalah film Indonesia dimana gw terlibat di dalamnya. Walaupun tentu saja kualitas tidak sehalus pixar. *lirik Blek* 

Nama di credit title poster .. wakakakak penting yah ... coba deh cek di poster2 film hollywood, mana ada nama seluruh crew di sana. Lagian manaa muaaat kalo ditaruh semua bisa2 tuh poster isinya cuma tulisan nama doang. Mungkin akan beda ceritanya, kalo yang ngerjain cuma beberapa orang, kaya yang terjadi di homeland.  Buat gw, yang paling penting, nama gw tertulis dengan jelas di akhir film. Dan itu udah gw buktikan dengan mata kepala gw sendiri kok,  tentu saja ada skrinsutnya ... Jadi trimakasih atas perhatiannya, tapi sungguh itu tidak perlu.

Lalu kenapa harus menyerang animator. Kami sama sekali tidak bersalah, kami juga sama seperti diri anda , cuma kuli cg. Beberapa dari kami pun, pernah bekerja bersama anda. Bahkan kita sama-sama dibesarkan dalam 1 forum. Coba pikirkan dampak yang lebih lanjut dengan apa yang lu tulis. 

Jujur, gw sebagai animator yang terlibat dalam pembuatan Meraih Mimpi agak2 tersinggung soal ini. Tapi setelah dipikir2 lagi kenapa harus tersinggung. Well, memang kenyataannya gaji gw di bawah 1000 SGD .. Tapi toh gw hidup nyaman dan cenderung berlebihan malah (kalo gw tidak terlalu boros). Lirik2 gadget hasil kerja di Batam. Ya kalo duit segitu buat tinggal di SINGAPORE ya jelas gak bakalan cukup. Tapi kan ini buat hidup di INDONESIA, dan rasanya wajar-wajar aja dengan nilai yang diberikan. 

Anyway, makaasih yah gara2 tret yang lu buat, Meraih Mimpi benar-benar mendapat promosi gratis. Ini tulus loh ngucapinnya. Semoga banyak yang mau menonton film yang tidak sehalus pixar ini .. :D *berdoa dengan sungguh2* 


23 comments:

endhoot said...

wah, tidak sehalus pixar ya? gak jadi nonton deh kalo gitu *sembunyi di belakang blek* hihihihii...

eh iya... pertamaaaxx!

Dria said...

wah doanya kurang manjur

*bedoa lagi*

Anonymous said...

Dria yang baik,

Mari nggak jadi emosi biar nggak salah ngomong seperti Bayu. Bayu jelas nggak benar dengan ngomong masalah gaji dan semacamnya, tapi mari kita cermati pokok bahasannya; masalah klaim film animasi 3D animasi pertama di Indonesia.

Semua yang kontra dengan Bayu menyebut bahwa IFW tidak pernah me-klaim demikian. Bahkan pihak IFW sendiri turut membela diri melalui blognya. Ini linknya http://blog.frameworks-studios.com/

Jika pernyataan itu disebutkan melalui situs IFW, tentu nggak mungkin lagi IFW berdalih bahwa itu salah media. Coba tengok post persis sebelum "MERAIH MIMPI on Kaskus" dengan judul "Seminar Animasi: “Infinite Frameworks: Meraih Mimpi”". Cermati posternya, cermati beritanya, ada tertulis dengan jelas "Seminar satu hari ini akan menyajikan materi utama di balik layar film animasi 3D pertama di Indonesia, “MERAIH MIMPI” ..."

Masalah mana layar lebar pertama dan apakah STTD film Indonesia atau Singapura bisa diperdebatkan lebih lanjut, tapi ketika IFW mengatakan tak pernah me-klaim namun di blognya sendiri jelas2 me-klaim, ini sudah nggak benar.

Kita semua bangga dengan STTD dan IFW, tapi jangan sampai kita membutakan diri dari kenyataan yang ada.

Mungkin bagi kita animator, mana yang pertama dan yang bukan nggak penting. Ijinkan saya mengutip kata-kata Bung Karno, "Jas Merah! Jangan sekali-kali melupakan sejarah!"

Jangan sampai demi jualan kita melupakan sejarah dan etika. Hasilnya adalah sekarang, yang atas adem ayem, yang bawah seperti kita gontok2an. Bukannya sekarang adalah saatnya kita merayakan satu langkah besar bagi perkembangan animasi Indonesia?

Terima kasih
Kurnia Harta Winata

Unknown said...

agak susah buat jelasin krn selain gw sendiri bukan orang yg pada posisinya untuk menjelaskan, tp gw mencoba berceritalah sejauh yang gw tau -gw tegaskan lagi sejauh yang gw tau-jadi masih besar kemungkinan kalau cerita gw ini salah.

ok masalah klaim, sampai sekarang pun kita para pekerja di IFW ga pernah sekalipun mengklaim bahwa MM itu film animasi indonesia pertama. Lalu bagaimana dengan tulisan di poster seminar MM tersebut? ini gw akui memang menjadi blunder, tp sekedar informasi meskipun gw ngga hadir di sana untuk liat acara tersebut tp gw melihat sendiri hasil rekaman acara tersebut,bbrp kali terlihat bahwa kata film animasi pertama itu diralat menjadi film animasi musikal pertama, sayangnya memang itu masih secara verbal tidak tercantum pada poster.

Kenapa hal ini terjadi, karena di situ masuk kepentingan Publishis yg membawa STTD ke indonesia menjadi MM dan itu bukan IFW. Dari pihak IFW setau gw sudah melobi pihak publishis untuk tidak membuat tag film animasi indonesia pertama. Sampai saat ini hasilnya memang menjadi film animasi musikal pertama. Tapi kalau misalnya nanti ternyata kembali keluar Tag yg menjadi kontroversi itu, sekali lagi itu bukan IFW melainkan publishis MM nya. Mengenai alasan mereka, gw sendiri kurang lebih tau alasannya tp bukan tempat gw buat menjelaskan hal tersebut.

Jadi yang membuat kami (gw khususnya) di sini sedikit emosi bukan karena kami atau gw buta atau melupakan sejarah dan etika, tp karena gw merasa emosi TS itu disampaikan salah alamat karena sekali lagi yang mengklaim itu bukan IFW. Blunder terjadi krn kepentingan publishis (dengan argumen mereka) dan itu sudah kadung di blow up oleh media.

Yah itu sekedar cerita gw saja, dan sekali lagi sejauh yang gw tahu...bisa begitu faktanya tp tidak menutup kemungkinan bahwa yg gw ceritain ini salah. mudah2an bisa sedikit menjelaskan kenapa gw termasuk orang yg kontra dengan pernyataan TS di forum itu.

validangel said...

ngeramaiin blog adria ahhhhh baca komentnya si ical uhmm...gw mengerti kok cal bagaimana ribetnya publisitas.. gw dulu pernah di pr solution dan dan periklanan.. jadi gw mau coba melihat dari sudut pandang dan kapasitas pengetahuan gw.. tanpa bermaksud membela dan menyalahkan pihak manapun..
uhm tadi si ical bilang kalo bayu salah alamat yah?.. en pernyataan itu dikeluarkan oleh publishis sebagai bentuk promosi..
iyah publisis memang salah.. tapi ketika pernyataan itu *yang tertuang dalam bentuk poster* terpasang di dalam blog IFW.. berarti secara tidak langsung ifw mengkonfirmasinya..jadi gw rasa media juga ga bisa disalahkan kalo mereka lalu memblowup pernyataan mm sebagai film animasi 3D pertama di Indonesia, “MERAIH MIMPI” ..." ya kan? :) hehehhe

dan bayu terus terang gw sih kecewa dia blew up nih masalah di kaskus.. demn.. ntar takutnya jadi kayak prita deh... masuk bui...hehehhehesemoga ga sampe yah bro.. soalya kita kan sama2 seprofesi.. gw sayangin kenapa dia ga ngelobi en bicara ke dewi toh mereka kan saling kenal dan pernah jadi mitra.. yah sekarang sih dah ga saatnya lagi kita emosi en liat siapa yang salah yang lebih penting sekarang tuh adalah saatnya kita berempati.. dan mengalah.. dan gw harap kedua pihak bisa berdamai


piss luv en gawoll kk!

Anonymous said...

publishis-nya sapa sih? nyoreng nama IFW aja! bikin animator teradu!

astaganaga, poster di blognya IFW dihapus....tulisannya di-edit!!! (untung dah aku save buat jaga2)

kurnia

Dria said...

rame yah .. sampe bingung mo komen apa .. gimana kalo kita ngeteh dulu

Unknown said...

@bolang:
gw ga mau nanggepin krn udah bakal jadi debat kusir..jadi monggo terserah lu aja mo "keukeuh" nganggep gitu, toh inikan gw cuman bercerita yg gw tau di sini krn gw rasa gw ga bisa ngomong gini di kaskus

@kurnia:
1.publishisnya siapa? hadeuh tkt kena UU ITE gw kalo nyebut,tp mestinya taulah siapa itu.
2.blog di edit? baru pulang jumatan dan blom liat, tp bukannya itu pertanda bagus kan, jadi ada ralat pemberitaan -seperti TS forum itu mengedit tulisannya sendiri- tp kalo mau melihatnya dari sudut pandang penghilangan bukti ya terserah. Pada posisi sekarang toh semua alasan bisa jadi percuma.

salam

-faisal-

Dria said...

hmm akhirnya dapet waktu mayan buat reply ini di tengah2 deadline .. dengan kepala dingin tentunya..

Makasih buat kurnia yah atas komennya, bagus dan beda dari yang lain :D .. mengenai balasannya mungkin secara pribadi gak akan berbeda jauh dengan apa yang diberikan oleh Faisal. Ituloh soal masalah klaim itu

Ya, gw tidak menutup mata akan masalah poster itu dan secara pribadi menyayangkan IFW tidak pernah memberikan pernyataan tertulis sebelum kejadian kaskus ini berlangsung kalau MM bukanlah film animasi 3d pertama yang dibuat di Indonesia. Namun patut diberi catatan juga, kalau mereka beberapa kali berusaha meralat apa yang tertulis pada poster tersebut.

Namun sayangnya, mungkin ini hanya dilakukan secara verbal dan tidak dalam bentuk kata2 yang semua orang bisa melihat dan membacanya. Sehingga tidak banyak orang yang tahu. Atau tidak ada preslilis yang menyanggah pernyataan itu.

Namun gw secara pribadi sangat menghargai IFW yang dalam postingan sesudah poster itu, menjelaskan secara gamblang bahwa IFW tidak pernah mengklaim hal tersebut. Akhirnya ada kata2 yang keluar resmi dari pihak IFW - dan kata2 ini yang kemudian gw jadikan acuan gw waktu nulis blog, walaupun mungkin bertabrakan dengan postingan sebelumnya.

Tapi daripada ruwet mari kita mikir ala orang awam, anggap saja publishingnya salah dalam merangkai2 kata-kata. Dan ketika dikembalikan IFW hanya itu satu2nya poster yang bisa digunakan pihak IFW untuk ikut membantu mempromosikan MM. Anggap saja tidak cukup waktu untuk membuat poster yg lain. Jadi yang mereka lakukan adalah berusaha menjelaskan langsung dalam acara tersebut.

Gw pribadi cukup kecewa karena, poster yang ada di blog tersebut juga sudah tidak ada. Apalagi komen gw juga ga diaprup2(curcol)... Chicken bgt sih, gw berpikiran seperti itu. Namun setelah gw pikir2 lagi, ini adalah salah satu cara untuk memperbaiki blunder tadi. Yang walaupun mungkin bukan cara yang tepat dan tidak cukup efektif. karena posternya sudah beredar ke mana-mana.

Lagian, walaupun komen gw tidak muncul di blog itu (emang sapa sih lu dri :D), toh apa yang gw harapkan untuk berubah sudah mereka coba rubah, walaupun tidak maksimal juga. Namun, gw rasa mereka mendengarkan apa yang kita keluhkan dan berusaha untuk melakukan perubahan. Ini yang paling penting. Walaupun mungkin tidak seperti yang kita harapkan.

Gw setuju banget sama kata-kata bolang, dia ga ngomong ke dew ato beberapa teman lain yang dia kenal dan terlibat di dalam pembuatan MM. Itu yang paling membuat gw prihatin memandang dia. (rasanya ada yang aneh dengan tulisan gw)

udah ah, kita ngeteh yuuks -haus-

Anonymous said...

yaaaa..... ini dah terjadi sering banget dah....

antar studio animasi di indonesia
musuhan
antar animator secara pribadi jg musuhan

heran deh...

gw dari dulu tuh pengen
banget sesama studio bisa
tuker2an talent
(pas weta mo bikin LOTR jg
"minjem" banyak banget dari ILM)

yg paling deket lah
Happy Feet, karena mepet
minta bantuan RnH

gitu2 lah
smua demi kemajuan animasi indonesia

gak usah dibahas lah kecil2 gitu
cuman ego, salahpaham, iri hati
dsb yg gak penting

yg lebih penting
gimana caranya bangun industri
dan attitude kita

kalo gak dari kita sendiri kapan lagi..?



www.jumawut.com

Dria said...

yoi yoi betul sekali mas yudha hehe

bajoe said...

Halo Dria,

Seperti tadi yang aku omongin,
sebenernya ada beberapa hal disini yang perlu di clear kan.

pertama, saya pribadi minta maaf kalo ternyata banyak animator2 tersinggung dengan pernyataan saya, walaupun sebenernya ga ada niatan menyerang para animator.

kedua, tentang film indonesia.
well, walaupun banyak yang membela diri bahwa ifw perusahaan indonesia, karyawannya sampe creative concept indonesia, tapi sepertinya itu tidak menutupi fakta bahwa STTD adalah produk dari "order" pemerintah singapore.
seperti yang sudah banyak yang tau, STTD sebenrnya adalah project lama. karena tidak banyak studio yang sanggup mengerjakanya, sempat pindah2 studio berkali2, akhirnya sampai lah ke ifw. kenapa di Indonesia? alasan utama adalah cost. IFW asli memang di singapore dan memang itu sudah exist lama. Kareana alasan cost itu mike kemudian membuat IFW di Indonesia , dan melegalkan segalanya, sebagai perusahaan indonesia. kenapa? policy2 di Indonesia juga lah selain masalah sdm murah.

Nah, dari sedikit cerita diatas, apakah kita perlu menyebut itu adalah film Indonesia?
ada alasan di release diluar untuk mendapatkan "attention" dari luar dulu. .. hei... bukankah yang dirilis diluar adalah STTD ? bukan MM?
bukankah film2 yang mendapatkan award internasional, seperti AADC misal, mereka tetap rilis di indonesia dulu?
ide dari mana? bukannya ini ide pemerintah singapore?
kalau ini film indonesia kenapa ga memakai cerita indonesia?
kayanya kita ga kekurangan sutradara atau penulis cerita deh..

yaah,
ibaratnya kok kaya kita liat spatu NIKE made in Indonesia...
biar bisa diaku produk indo, terus brandnya diganti.

mungkin kali ini segini dulu.
aga cape nulis, masi ada sih yang mau ditulis,
besok lagi yah,

regards,

bajoe
adb

Dria said...

hehehe thanks mas bayu yang sudah menyempatkan diri ke sini...

hmm beda pendapat si boleh, tapi seperti postingan saya yang di atas ... "gw akan selalu bangga menyebut Meraih Mimpi adalah film Indonesia dimana gw terlibat di dalamnya". sumpah kupipes..

btw daripada ribut2 gini mas, kita berkarya aja yuks . Btw dah pernah ntn MM ato STTD lom nih?

Black_Claw said...

Wakakakaka! Aduh! Cekit-cekit rupanya pertanda bagian halus sedang dibahas...

Oh well, give a damn bout that internal joke for now, saya coba bernyany... eh, bercerita sedikit.

Saya pertama kali tau tentang meraih mimpi pada ajang inacta or samting laik det, dan saat itu saya tidak tau ataupun tidak peduli dengan urusan pertama atau tidak. Saya bahkan tidak tau salah seorang kenalan saya terlibat di dalamnya.

Tapi, dari dua hari ngetem di lokasi acara, dari semua sten yang ada, saya menghabiskan waktu setengah hari di sten Meraih Mimpi.

Dan itu sama sekali tidak terkait dengan hobi saya sama kartun, sama animasi, lokasi sten yang bisa ngembat makanan resto mudah, mbak yang jaga sten, atau *eheum* kualitas yang tidak sehalus pixar *eheum*. Saya betah disana karna saya melihat mimpi. Mimpi-mimpi para animator negeri saya, yang berhasil diraih oleh mereka.

lukman said...

wah, malah baru tau ada MM ini, terima kasih sama om blek atas linknya ke sini, jadi sedikit lebih tau.

masalah "pertama" itu agak "hangat" apa karena atmosfer kaskus ya? *sumpah ini ga penting*

anyway, selamat berkarya aja om2 sekalian, kalian benar2 membanggakan karena karya kalian :)

maaf kalo ada salah kata

*nyanyi perdamaian sembari nepok2 rebana*

HaruD said...

kakak....
perkenalkan sya "Haru"(samaran sih hehehehehe)
Dari "RA"(Republik Animasi)
hiks...
humm anu mau tau banyak soal "STD"
BOleh kannn T__T...????
(maaf mengganggu keasyikan kakak2 semua abis penasaran bnget)
-katanya produser n Sutradara yang mimpin STD nie dari luar apa bner???
-trus selain STD ada filem buatan Indo yang masuk bioskop g'???
-trus..trus..Filem pembuatan STD tu berapa lama.????
-trus...trus Dibatam Itu hanya buat Filem-Filem 3d yah???
-terus....apa ndak ada rencana buat filem serinya kayak Upin&Ipin...????? ^^~~
***
Sekian ^^" maaf bnyak tanya..^^"

vjun said...

Yah Adria payah!
Bikin account Kaskus dong.. biar jadi Kaskuser juga ^_^
banyak manfaatnya selain ngreply posting sdr.bayu...
Di forum movies seru2 lho..bahkan ada peminat film2 jelek..hahaha..
kapan lagi jadi juragan? lanjut gan.. hahaha

Dria said...

@blackclaw :*peyuk2 blek

@lukman :om?oM? OM? :P thanks yaah

@bjharu :
-sutradara, iya dari luar, namanya Phil Mitchell
-produser dari indo ah :mike wiluan sama dewi p (dua2nya orang indo)
-film buatan indo yg masuk bioskop? bukannya banyak yah, kamu cek aja di 21 ato blitz
- sttd : kira2 3 taunan lah
- filem 3d, gak juga, kita juga nangganin iklan2 kok..
-film seri, hmm coba nanti ditanyain ke phil yah :D
-ga pa pa sering2 nanya yah :D

@vjun :
huahahha ... lebih senang jadi pengamat dari luar sahaja saat ini :D

ryane said...

cuma bisa ikut menikmati animasi -Meraih Mimpi karya rekan sejawat eh se-grup.. karena aku ga bisa bikin animasi keik mereka..

yang aku tau, film animati MM itu kerja keras mereka.. :) (
titik, tak pernah ada koma buatku)

Anonymous said...

Daripada ribut2 sesama bangsa sendiri,
mending bersaing secara positif.
Itu Upin&Ipin sebagai tantangan
kalian para animator Indonesia !

Anonymous said...

jujur nie ya???
bole ga y????
bole aja ya????
KASI DAH!!!!

gni aq tadi baca tulisannya Dria udah bikin ngantuk..
trus di tambah sama comment2 yg PUAAAAAANNNNNNNNJJJJJJJJAAAAAAAANNNNNNNGGGGGGGGG BANGGGGGGGGEEEEEEEEEEETTTTTTTSSSSSSS

klo para animator indo berantem kayak gni apa ga malu y??? pempeributkan masalah MM
gmn mw nyaingin pixar klo orang2nya kyk gni????
mending agan2 sekalian saling sharing, sharing, eeeennnnnnn sharing, buat suatu komunitas ATAU Forum (seperti Kaskus) trus saling memberitahu bahwa akan ada proyek begini begitu...

ATAU!!!!!

bikin grup diFb yg namanya Group animator indo.. kan lumayan nambah temen (tepatnya nambahin friendlist) sapa tw agan2 dapet pacar (ngarep*)

sekian saran akika...
dhey dhey dhey

*by : BCL (Banci CaLeng)

Yun Chen said...

XD
cara menanggapi yag cerdas kak Dria!
Setuju dgn kakak

Yun Chen said...

XD
cara menanggapi yag cerdas kak Dria!
Setuju dgn kakak